Sunday, February 8, 2015

[Review Film] The Imitation Game


Beberapa hari yang lalu saya baru aja nonton film, judulnya The Imitation Game. Film ini masih terbilang baru karena rilis di akhir tahun 2014. Film ini bersetting abad ke-19 di mana dunia sedang berjuang dengan Perang Dunia II. Saya suka genre film kayak begini karena film ini menceritakan kisah nyata seorang tokoh.

Tokoh utama film ini adalah Alan Turing, pria keturunan Yahudi yang tinggal di Inggris. Turing adalah seorang tokoh jenius. Tapi karena kejeniusannya dia dianggap berbeda dari teman-temannya yang lain. Karena itu juga ia menjadi objek bully teman-temannya sewaktu sekolah. Tapi ada satu orang yang mau berteman dengannya dan jadi sahabatnya, Christopher Morcom. Mereka punya satu kesamaan, suka memecahkan kode. Mereka juga suka bertukar pesan pakai kode-kode berupa huruf acak yang hanya dimengerti oleh mereka berdua.

ketika Turing dewasa, ia jadi seorang pemecah kode. Puncaknya ketika Turing mendaftar untuk menjadi pemecah kode yang bekerja pada organisasi intelijen Inggris untuk memecahkan kode komunikasi angkatan bersenjata Jerman yang waktu itu dipimpin oleh Hitler. Badan Intelijen Inggris berhasil menyadap saluran komunikasi radio tentara Jerman, tapi yang mereka dapat cuma rangkaian huruf acak tak bermakna. Rangkaian huruf acak ini merupakan kode hasil terjemahan mesin Enigma yang digunakan tentara Jerman buat berkomunikasi selama perang. Kode-kode ini penyebab penyerangan tiba-tiba tentara Jerman. Maka itu Inggris berniat memecahkan kode Enigma itu supaya mereka tau rencana penyerangan Jerman dan bisa melakukan pencegahan atau paling tidak, persiapan pertahanan.

Masalah utamanya bukan cuma kode Enigma ini. Tapi, para pemecah kode yang terdiri dari enam orang termasuk Turing dan dipimpin oleh Hugh, harus bersaing dengan waktu karena setiap tengah malam, para penyampai pesan Jerman akan mengganti settingan mesin Enigma ini. Dan setiap harinya, ada 150 juta juta juta (150.000.000.000.000.000.000) kemungkinan settingan yang mungkin akan dipakai tentara Jerman. Kalau dalam waktu dua puluh empat jam para pemecah kode Inggris ini gagal memecahkan pesan yang disampaikan dengan kode Enigma ini, mereka gagal.
Jadi kebayang gimana perjuangan Turing dan rekan-rekannya memecahkan kode Enigma tentara Nazi dan bersaing dengan waktu untuk bisa menyelamatkan bukan hanya Inggris dan Amerika, tapi juga dunia?

Di film ini kita juga jadi tau rahasia terbesar Perang Dunia II yang menjadi rahasia pemerintah Inggris selama sekitar 50 tahun tentang akhir Perang Dunia II. Selamat menonton
This entry was posted in